Setiap tahun, Pramuka SMA Terpadu Krida Nusantara memilih dan menetapkan Calon Pradana serta Calon Danpasus-Wadanpasus melalui Musyawarah Ambalan Ksatria dan Srikandi Nusantara Gugus Depan KB 23.013-23.014.
Musyawarah Ambalan diadakan pada Senin, 16 Desember 2024 bertempat di Aula Pinus. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan Angkatan XXIX, perwakilan Angkatan XXVIII, Dewan Ambalan Ksatria dan Srikandi Angkatan XXVII, Pasus Angkatan 27, Kakak Pembantu Pembina Pramuka, Kakak Pembina Pramuka Putra Arif Aulia Rahman, S.Pd, dan Kakak Pembina Pramuka Putri Ajeng Laita Gadriani, S.Pd.
Musyawarah ini terbagi atas empat rapat pleno. Rapat Pleno I membahas terkait tata tertib selama musyawarah berlangsung. Kemudian, Pradana Angkatan XXVII Rajendra Hadyan P. S. membacakan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) pada Rapat Pleno II. Selanjutnya, pada Rapat Pleno III, peserta musyawarah yang hadir terbagi menjadi beberapa Komisi untuk membahas topik terkait Peraturan Dasar Ambalan, Adat Ambalan, Rekomendasi Program Kerja, serta Aturan dan Teknis Pemilihan Pradana-Pradani. Terakhir, para bakal calon Pradana yang baru memaparkan visi dan misinya dilanjutkan dengan pemungutan suara dalam Rapat Pleno IV.
Hasil penghitungan suara menunjukkan Muhammad Alfatahila dan Birgitta Wedhanantri terpilih sebagai Pradana yang baru. Untuk Pasukan Khusus, Artanta Zaidan dan Miko Baureksa terpilih sebagai Danpasus-Wadanpasus Ksatria. Lalu, Angel Labora R. Sinaga dan Zahrotun Aura Ad’tisadani terpilih sebagai Danpasus-Wadanpasus Srikandi. Dari hasil yang terpilih, akan ada seleksi tahap ke-2 yang dilaksanakan pada saat kembali ke sekolah.
“Dalam istilah yang paling sederhana, seorang pemimpin adalah orang yang tahu ke mana dia ingin pergi dan bangkit.” – John Erskine
