Bulan Ramadan adalah bulan penuh ampunan. Sebagai muslim, tentu ini menjadi sarana untuk lebih mendekatkan diri dengan Yang Maha Pencipta. Salah satu cara yang dilakukan oleh Yayasan Krida Nusantara untuk lebih mendekatkan diri dan bermuhasabah adalah dengan mengadakan Pelatihan Manajemen Qolbu (MQ) untuk para guru di lingkungan Krida Nusantara. 30 Maret–1 April 2023, 27 guru yang terdiri dari 5 orang TK Tunas Krida Nusantara dan 22 orang guru SD Terpadu Krida Nusantara mengikuti Pelatihan Manajemen Qolbu (MQ) di Daarut Tauhiid. Hari pertama adalah pembukaan kegiatan di Aula Daarut Tauhiid. Acara pembukaan ini turut dihadiri oleh Yayasan Krida Nusantara. Pelatihan MQ dibuka oleh Ust. Herman dan Ketua Pengurus Yayasan Krida Nusantara, Nori Chandrawati Try Sutrisno, S.H. Acara dilakukan dengan silaturahmi dari KH Abdullah Gymnastiar selaku Ketua Pembina Yayasan Daarut Tauhiid.
Seusai pembukaan, para guru memeroleh tiga materi, yakni Konsep Dasar MQ (The Power of Qolbu) dari Ust. Deda, serta dua materi yang disampaikan oleh Ust. Mulyadi mengenai Budaya DT dalam Kompetensi Guru dan Profil Guru yang Dicintai ((5T ABC) dan Memaknai Peran Guru). Keesokan harinya, Tommy Satyagraha menyampaikan materi mengenai Guru Berkarakter BaKu (Baik dan Kuat) dilanjutkan dengan simulasi Quartet Karakter BaKu. Pemateri kedua adalah Andika Yudha yang menjelaskan Pembelajaran Kreatif dan Inovatif Media Pembelajaran serta Micro Teaching and Review. Pada hari terakhir, para guru menjalani sesi refleksi diri dibimbing oleh Wahyu D dan Spiritual Team Building bersama Tia Setia Darma.
Seorang guru yang baik dapat menginspirasi harapan, membangkitkan imajinasi, dan menanamkan cinta belajar – Brad Henry
